Niat Terima Zakat,  Seorang Pria Lansia Meninggal Dunia

oleh -383 views
oleh
Lokasi Tempat Bagi-bagi zakat yang digelar Pujianto
banner 750x250

Satyabhaktionline.com | ASAHAN – Berniat untuk menerima zakat dari sesorang, namun, sebalum mendapatkan zakat tersebut seorang pria lanjut usia (lansia) meninggal dunia.

Saat itu, Sabtu (16/4) sekira pukul 10.00 WIB, di Dusun IX, Desa Tanah Rakyat terkabar seseorang yang diketahui bernama Pujianto (45) warga setempat berbagi kasih dengan memberi zakat kepada warga yang membutuhkan.

Kabar tersebutpun, terdengar pria lansia itu.

Selanjutnya, pria lansia yang diketahui bernama Darman (87) warga setempat itupun pergi dengan niat untuk mendapat zakat yang dibagi-bagikan Pujianto yang diketahui seorang pengusaha sukses.

Namun, sesampainya di rumah Pujianto, zakat yang diharapkannya (Darman, red) tidak langsung diberikan Pujianto.

Saat itu, sebelum menerima zakat yang diberikannya (Pujianto, red) itu, Darman harus terlebih dahulu mendengar ceramah yang di sampaikan Pujianto.

Selanjutnya, disela-sela Pujianto memberikan ceramah, pria lansia itu “jatuh pingsan” di tempat duduk yang tersedia.

Mengetahui itu, para panita langsung memberikan pertolongan kepada Darman dan membawanya (Darman, red) ke rumah sakit di Kisaran.

Namun, kondisi Darman yang kini berusia 87 tahun itu, tidak tertolong lagi dan akhirnya meninggal dunia.

Sementara itu, kepada satyabhaktionline.com, melalui telepon selular, Ahmad Saimun yang dalam hal ini pejabat Kepala Desa (Kades) Tanah Rakyat mengungkapkan, saat kejadian itu diketahuinya dari Kepala Dusun (Kadus).

Saat kejadian itu, Ahmad Saimun mengaku, dirinya berada di Medan.

Terkait acara pembagian zakat yang digelar Pujianto itu, Ahmad Saimun mengungkapkan, pihak Pemerintah Desa (Pemdes) Tanah Rakyat tidak ada memberikan ijin.

Menanggapi penyebab kematian Darman itu, Ahmad Saimun menduga dikarenakan situasi wabah penyebaran covid-19 yang kini berkembang dengan wabah Omicron.

“Memang,  nyawa itu urusan Tuhan,” ungkap Ahmad Saimun.

Namun, ungkap Ahmad Saimun lagi, berdasarkan infomasi Kadus IX diketahui, Darman mempunyai penyakit sesak napas.

“Kemungkinan itulah penyebabnya,” pungkas Ahmad Saimun.

Sementara itu, beberapa warga penerima kupon zakat yang diketahui bernama Rakem (78) menuturkan, seharusnya zakat tersebut lebih baik dihantar langsung kepada setiap warga yang berhak menerima sesuai kupon yang dibagikan.

Menurut Rakem, para penerima zakat itu adalah paea warga yang sudah lanjut usia (lansia).

Selanjutnya, beberapa warga yang lain menuturkan, sudah sepantasnya pihak panitia segera dipanggil pihak Satgas Pencegahan Covid – Asahan maupun Polres Asahan.***

Penulis : Agustua Panggabean

Editor/Publish : Antonius Sitanggang

 

Renungan :

“Tuhan menggunakan kesukaran dan pencobaan untuk membuat kita menjadi hebat.”

banner 750x250
Bagikan ke :