Redam Berita Viral, Kapolres Diminta “Angkat” Telepon Wartawan

oleh -201 views
oleh
banner 750x250
  • Irwasum Polri “Sentil” Kapolres Yang Enggan Mengangkat Telepon Wartawan Yang Sedang Mencari Informasi

JAKARTA [satyabhaktionline.com] – Dinilai menyetil para Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) yang enggan mengangkat telepon wartawan yang sedang mencari informasi, Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri (Komjen Agung Budi Maryoto) meminta agar setiap Kepala Kopolisian (Kapolres, red) di wilayah hukumnya masing-masing agar mengangkat telepon dari wartawan.

Demikian diungkapkan Irwasum Polri (Komjen Agung Budi Maryoto) dalam sambutannya saat Apel Kasatwil Polri, Jumat (3/12) di Bali.

Seperti dilansir Viva.co.id, Komjen Agung Budi Maryoto mengungkapkan, seharusnya para Kapolres mengangkat telepon wartawan dengan meminta waktu untuk mengumpulkan data, bukan mengabaikan telepon wartawan.

“Pak Wakapolri juga tadi menyampaikan bahwa belum maksimal mengelola media. Saya sependapat dengan beliau. Apabila ada media ataupun katakan wartawan yang ingin menanyakan, kalau memang pimpinan Kapolres belum siap datanya, bisa saja tunggu sebentar atau kasih waktu 10-30 menit sambil cari data,” ungkap Komjen Agung Budi Maryoto.

Selanjutnya, Komjen Agung Budi Maryoto mengungkapkan, jangan terus malah teleponnya tidak dijawab yang kemudian wartawan akan telepon ke Kapolda.

“Kalau Kapolda belum diberi laporan, maka Kapolda akan susah menjawabnya (wartawan, red), ungkap Irwasum Polri itu.

Untuk itu, kepada seluruh pimpinan Polri, Irwasum Polri meminta agar hal tersebut menjadi atensi untuk semuanya.

Sementara itu, Irwasum Polri menegaskan, para Kapolres harus mampu meredam berita viral yang ada di daerahnya masing-masing.

Dalam hal ini, Komjen Agung Budi Maryoto mewanti-wanti (mengingatkan, red), agar jangan sampai berita viral di daerah menjadi isu nasional.

“Pemimpin diharapkan mampu meredam isu ketika ada permasalahan di wilayahnya, sehingga tidak menjadi isu nasional atau viral. Tadi Pak Wakapolri sudah menyinggung hal ini, jadi segera diredam, segera diklarifikasi. Kalau perlu minta maaf, minta maaf sehingga tidak viral,” ungkap Komjen Agung Budi Maryoto.

Untuk itu, kepada para Kapolres, Irwasum Polri meminta, harus langsung memberi klarifikasi mengenai pemberitaan yang viral.

Dengan menyampaikan pesan Wakapolri (Komjen Gatot Eddy Pramono), Irwasum Polri menegaskan agar para Kapolres harus melakukan visit media.

“Kami menyarankan untuk para Kasatwil, Kapolres segera mengklarifikasi secepatnya apabila ada pemberitaan di media. Jadi cepat segera dijawab segera diklarifikasi sehingga tidak viral. Kemudian Wakapolri juga tadi menyampaikan silakan visit media, bisa datangi silaturahmi untuk menjalani hubungan emosional yang baik,” tutur Irwasum Polri (Komjen Agung Budi Maryoto). (red)

Editor/Publish : Antonius Sitanggang

 

Renungan :

“Cara terbaik untuk menjadi unggul, bantu orang lain menjadi unggul.”

banner 750x250
Bagikan ke :