Ubah Mindset Untuk Meraih Kesuksesan dan Menciptakan Inovasi-Inovasi Baru

oleh -706 views
oleh
banner 1000x200

5). Pantang Menyerah
Menurut pejabat Executive Liasion Officer IJA/JCI itu, di setiap kegagalan yang kita dapat, kita sudah mengupayakan segalanya yang kita bisa lakukan dan setiap kegagalan memberikan kita banyak pelajaran untuk kedepannya.
“Jangan pernah trauma dengan yang namanya kegagalan.Kalau kamu berani gagal itu tandanya kamu juga berani sukses, karena kegagalan bukan akhir dari segalanya. Jangan pernah pantang menyerah karena kita sudah mempunyai banyak pengalaman dan pelajaran dari kegagalan kita sebelumnya. Ingat, usaha tidak akan mengkhianati hasil,” tegasnya.

6). Fokus
Dalam hal ini, pejabat Executive Liasion Officer IJA/JCI itu menyarankan, jika kita sedang mengerjakan sesuatu, kerjakan dulu satu persatu, sehingga kita bisa fokus terhadap satu hal.
Menurutnya, jika satu sudah selesai, baru kita lanjut yang lainnya dengan tujuan agar pikiran tidak banyak terbagi dan hasil yang kita peroleh juga maksimal.
“Karena jika kita gegabah, ingin melakukan semuanya dalam satu waktu dan ternyata hasilnya tidak sesuai yang kita harapkan, kita perlu mengulangnya lagi dari awal. Jadi jangan sampai itu terjadi, ya….,” ucapnya

7). Memotivasi diri sendiri
“Memotivasi diri sendiri adalah suatu bentuk dukungan dari dalam diri, penyemangat diri sendiri agar tidak mudah mengeluh,tidak mudah menyerah,” ungkap pejabat Executive Liasion Officer IJA/JCI itu.
Menurutnya, motivasi tidak harus didapat dari orang lain.
“Dari diri kita sendiri pun bisa,” tegasnya sembari menuturkan untuk tidak pernah membandingkan diri sendiri dengan orang lain, karena setiap orang mempunyai proses dan pencapaian yang berbeda-beda.
“Hargailah setiap apa yang kamu capai, walaupun sedikit itupun tetap pencapaian. Motivasi dari dalam diri dan dari orang lain itu akan sangat membantu, misalnya dari orang tua ataupun orang terkasih itu bisa menambah semangat kita,” ungkapnya

8). Sungguh-sungguh
Dalam hal ini, pejabat Executive Liasion Officer IJA/JCI itu berpendapat, setiap langkah yang kita ambil, kita harus melakukannya dengan sungguh-sungguh dan jangan setengah-setengah.
“Jangan pernah main-main, jika menginginkan kesuksesan. Kerjakan semuanya dengan semangat yang tinngi,upayakan segalanya yang kita bisa lakukan, seperti yang dimaksud dengan “Man Jadda Wa Jadda” yang artinya “Barang siapa bersungguh-sungguh ia akan berhasil”, tuturnya

9). Hiraukan Omongan Orang yang membuat down.
Menurut pejabat Executive Liasion Officer IJA/JCI itu, jangan dengarkan omongan orang-orang yang membuat kita mungkin merasa minder atau kurang percaya dengan kemampuan yang kita miliki.
“Setiap orang memiliki kemampuan yang berbeda-beda.Kita sudah dibekali Tuhan akal, pikiran dan kemampuan yang kesemuanya itu tergantung dari masing-masing pribadi untuk mau mengasahnya atau tidak. Jika kita tidak mau mengasahnya, tidak akan ada perubahan yang akan terjadi di hidup kita,” ungkapnya.

10). Hilangkan Sifat Iri Hati
Dalam hal ini, pejabat Executive Liasion Officer IJA/JCI itu berpendapat, jangan pernah merasa iri dengan pencapaian orang lain, karena barangkali orang tersebut lebih mengupayakan segalanya daripada apa yang kamu upayakan selama ini dan kamu tidak pernah tahu pengorbanan apa saja yang telah dia (orang tersebut, red) lakukan.
“Rasa iri hanya membuatmu berkecil hati, mengurangi semangat yang telah kamu punya. Jadi, jangan pernah iri hati dan berburuk sangka. Tunjukan bahwa kamu juga bias,” tuturnya.

11) Jangan Tersanjung Karena Pujian
Dalam hal ini, pejabat Executive Liasion Officer IJA/JCI itu berpendapat, kebanyakan orang diluar sana, bisa terlena setelah mendapat banyak pujian bahwa dirinya berhasil.
Menurutnya, bangga karena mendapat pujian boleh saja, tapi jangan menyikapinya secara berlebihan. Jadi jangan mudah merasa puas dengan pencapaian yang sudah didapatkan, melainkan terus tingkatkan.
Dalam hal ini, tuturnya, definisi sukses setiap orang berbeda-beda yang dalam hal ini, ada yang berpikir dengan mereka banyak uang, sudah bisa dikatakan sukses dan ada juga yang berpendapat, jika semua keinginannya sudah tercapai itu sudah masuk dalam kategori sukses.
“Jadi sukses menurutmu itu yang bagaimana?” ungkap dengan nada tanya.

12). Berani Mencoba Hal Baru
Menurut pejabat Executive Liasion Officer IJA/JCI itu, yang dimaksud dengan mencoba hal baru adalah, jika kamu pernah mengalami kegagalan, jangan pernah takut untuk mencoba hal lain,yang mungkin saja hasil yang kamu dapatkan lebih dari kemarin.
Dalam hal ini, pejabat Executive Liasion Officer IJA/JCI itu berpendapat, mencoba hal baru dapat menambah pengalaman yang kita punya.

“Mungkin saja kamu telah menekuni satu bidang tapi ternyata keberhasilan belum berpihak kepadamu,” ungkapnya.
Untuk itu, tegasnya, jangan pernah takut untuk mencoba hal lain, karena setiap orang tidak pernah mengetahui dimana dan kapan keberhasilan akan mereka dapatkan.
“Karena sejatinya manusia hanya berusaha,Tuhan yang menentukan hasilnya,” ungkapnya.

13). Bersyukur
“Yang terakhir adalah bersukur,” ungkap pejabat Executive Liasion Officer IJA/JCI itu.
Menurutnya, bersyukurlah atas segala hal yang telah kita capai.
Tidak hanya itu saja, pejabat Executive Liasion Officer IJA/JCI itu juga berpendapat, kegagalan pun harus kita syukuri.
“Kalau tidak dengan kegagalan, kita tidak akan mendapat banyak pelajaran dari kegagalan itu sendiri. Suka, duka, lelah, letih dan sebagainya adalah proses yang akan mengantarkan kita pada tujuan utama kita yaitu kesuksesan. Nikmati saja semua prosesnya,” tuturnya.

Diakhir penjelasannya itu, Executive Liasion Officer PT. IJA/JCI, Brigjen Pol. (Purn) Drs Faisal Abdul Nasir, MH berharap, semua penjelasannya yang tersebut diatas itu dapat membantu.

“Jadi tunggu apa lagi? Ayo semangat untuk meraih kesuksesan.Ayo wujudkan yang belum kamu capai. Jangan pernah sia-siakan masa muda mu hanya dengan bersenang-senang,karena berjuta-juta orang diluaran sana sedang mengejar suksesnya masing-masing,” pungkasnya. (red)

Editor/Publish : Antonius Sitanggang

banner 1000x300banner 1000x300
Bagikan ke :