Dengan begitu, Kajati Sumut (Idianto) mengungkapkan, Aplikasi ‘SIPELA’ diharapkan dapat mengembalikan ‘public trust’ atau kepercayaan masyarakat.
Selain itu, Kajati Sumut (Idianto) menambahkan, aksi perubahan Aplikasi ‘SIPELA’ akan menjadi salah satu program pendukung dalam upaya Kejati Sumut mendapatkan predikat WBK tahun 2022.
Sementara itu, saat mempresentasikan latar belakang munculnya ide dan gagasan untuk membuat aplikasi SIPELA tersebut ini, Hendra Jaya Atmaja mengungkapkan, hal tersebut dikarenakan dibutuhkan kecepatan dan percepatan dalam memberikan pelaporan lapinsus dan lapinhar kepada pimpinan, seperti contoh kasusnya adalah di bidang Intelijen Kejati Sumut.
Aplikasi ini, ungkap Hendra Jaya Atmaja, sangat mudah digunakan, karena berbasis Android dan PC.
Menurut Hendra Jaya Atmaja, masyarakat pengguna bisa dengan cepat mengirimkan lapinsus dan lapinhar yang dilengkapi lampiran foto dan video.












