Dalam hal ini, Kadiv. Humas Polri tersebut kembali mengingatkan, pelajaran pada Pemilu 2019 bahwa polarisasi, politik berita, kampanye hitam, hoaks, sempat terjadi.
Ancaman-ancaman tersebut, tegas juru bicara Mabes Polri itu, harus diperangi bersama jelang Pemilu 2024, bahkan usai pemilihan.
Mengakhiri uraiannya itu, Kadiv. Humas Polri (Irjen. Pol. Dedi Prasetyo) menegaskan, kepentingan yang lebih besar adalah menjaga keberagaman, toleransi beragama, dan juga kesatuan di negara Republik Indonesia.” (RED)





















